Nah kita selalu berusaha dalam mepersiapkan dan menjalankan segala sesuatu dengan semaksimalkan. Semua sarana harus dipersiapkan maupun prasarana serta persyaratan kondisi optimalnya bila sudah dipenuhi. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi kesehatan ikan lele. Pasalnya ikan Lele tergolong kondisi yang lemah sehingga mudah terserang penyakit. Faktor luarnya salah satunya karena media, perlakuan ikan lele tidak sesuai atau lainnya.
Beberapa Faktor Penyebab Ikan Lele Mati. Upaya yang paling baik adalah mengatur media lele dan lingkungan secara baik. Berikut Beberapa Faktor Penyebab Ikan Lele Mati :
#1 Penanganan Kurang tepat
Penganan salah / kurang tepat dapat menyebabkan kondisi air kurang baik, tebar terlalu tinggi, konstruksi kolam kurang baik, penanganan kurang baik, benih. Hal ini menyebabkan kondisi benih menjadi lemah serta perumbuhan akan lambat bahkan tingkat hidup akan menjadi rendah dan menyebabkan kematian. Penanggulangannya yaitu dengan cara penanganan secara baik dan tepat sesuai hukum budidaya internasional
#2 Belum/Tidak melakukan vaksinasi
Selain dari penganan ada juga vaksin yang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh lele sehingga tidak mudah diserang penyakit. Seperti contohnya aeromonas. Namun masih banyak peternak yang belum mengneal secara keseluruhan menggunakan vaksin bagi ternak lelenya karena belum mengenal anfaat dna cara penggunaannya.
#3 Tidak menggunakan probiotik
Sama dengan vaksinasi yang dimana efek jika tidak menggunakannya adalah berupa penumpukan bahan organik di dasar bak, bisa berupa sisa pakan atau kotoran ikan itu sendiri. Jika dibiarkan, maka menjadi racun bagi Lele serta menimbulkan kematian. Karena bahan organik bersifat sulit terurai. Upayanya yaitu dengan memberikan probiotik pada masa pemeliharaan probiotik yang berfungsi sebagai pengurai atau pengikat bahan yang tidak berguna. Tidak seperti vaksinasi, Probiotik ini sudah banyak dipasaran dan cara penggunaannya.
#4 Terlambat Sortasi
Pertumbuhan bagi benih lele mempunyai tahapan kegiatan pembenihan, pendederannya juga tidak sama dengan pembesaran. Kecepatan pertumbuhannya juga berbeda setiap masing - masing. Umumnya ada 3 kategori yaitu besar, sedang dan kecil
Keseragaman ukuran lele perlu diperhatikan berkaitan dengan sifat kanibalismenya yang cukup tinggi. Bisa saja karena kurang pakan. Cara menghindarinya yaitu lakukan sortasi atau pemisahan lele setiap 2 minggu sekali berdasarkan ukurannya. Bisa dilakukan dengan menggunakan alat khusus berupa baskom sortasi. Sudah banyak sortasi dipasaran berbagai macam ukuran. Sesuaikan ukuran Lele yang sudah disortasi di sau wadah atau bak pemeliharaan.
#5 Tidak Sesuainya Alat Tangkap
Kualitas lele salah satunya ditentukan dengan alat tangkap yang digunakan. Benih lele berukuran kecil tentunya memerlukan tangkapan dengan jaringan berlubang kecil. Masih banyak para pembudidaya menggunakan alat tangkap seadanya padahal jika dibiarkan benih akan mengalami gesekan dan menyebabkan luka disaat pemanenan tiba. Solusinya gunakan alat tangkap sesuai dan halus sehingga tidak menimbulkan goresan pada tubuh benih lele.
Nah demikianlah ulasan mengenai Beberapa Faktor Penyebab Ikan Lele Mati . Dari kelima penyebab dan upayanya bisa disimpulkan bahwa perawatan pada ikan Lele harus dimaksimalkan karena Ikan Lele mudah sakit, dari segi perawatan, penanganan, pakan, kolam, bahkan dari Alat tangkap sendiri yang bisa saja menyebabkan kematian secara mendadak. Semoga bermanfaat
2 comments
Write commentsnumpang share.. kami dari #ion#QQ disini banyak bonus dan kesempatan menang lebih besar di add black.berry. #58a-b14-f5#
ReplyWebsite Taruhan Terpercaya (Update Betting)
ReplyDaftar Sekarang Juga!!
EmoticonEmoticon